Kepemimpinan Level 5
Jim Collins telah menuliskan buku hebatnya: Good to Great. Salah satu buku laris di pelataran bisnis. Riset panjang dan sudut pandang baru merupakan kekuatan dari buku ini.
Salah satu pemikiran brilian Jim Collins adalah Kepemimpinan Level 5. Leadership Level 5 menginspirasi begitu banyak CEO perusahaan kelas dunia. Jim sendiri sebenarnya tidak memberikan "jurus-jurus" bagaimana menjadi pemimpin Level 5. Seperti Stephen Covey dengan 7 Habits Highly Effective People, apa yang dilakukan Jim Collins adalah menjelaskan mengapa; mengapa orang bisa menjadi pemimpin sukses, menjadi pemimpin besar?
Leadership Level 5 merupakan salah satu potongan puzzle untuk membangun perusahaan dari level good menuju ke puncak great.
Mengulik level-level kepemimpinan versi Jim Collins akan sangat menarik. Ia sendiri membuat pelevelan tersebut dengan banyak melakukan riset ilmiah terhadap banyak CEO perusahaan kelas dunia. Oleh karena itu, informasi dan pemikirannya dapat dikatakan sangat berkelas.
Dan inilah tingkatan kepemimpinan menurut Jim Collins.
#1. Leadership Level 1 | High Capable Individual
Leadership Level 1 adalah pemimpin yang berkontribusi aktif dan produktif dengan bakat, pengetahuan, keahlian, dan kebiasaan kerja yang baik.
Orang-orang yang memiliki ciri seperti di atas mampu untuk menjadi pemimpin. Secara pribadi ia merupakan pribadi yang baik. Ia juga memiliki kompetensi untuk kerja-kerjanya.
#2. Leadership Level 2 | Contributing Team Member
Pada level ini ia merupakan pemimpin yang merupakan bagian dari sebuah tim. Kemampuan-kemampuan individualnya ditujukan untuk meraih tujuan bersama dan bekerja sangat efektif dengan orang lain.
Di sini terlihat, ia sudah keluar dari dirinya sendiri menuju kepentingan yang lebih besar. Dari egonya menuju lingkar tujuan yang lebih luas, yakni tujuan bersama.
Dan sebab ia merupakan bagian dari sebuah tim, maka ia tidak hanya bekerja atas kemampuan sendiri, melainkan bekerja dengan mengelaborasikan semua sumber daya. Ia dapat merajut kerja-kerja tim sehingga impaknya lebih besar dibandingkan dengan leadership level 1.
#3. Leadership Level 3 | Competent Manager
Leadership Level 3 adalah manajer handal. Seperti namanya, manage, ia memiliki kemampuan untuk mengelola sumber daya untuk menemukan strategi efektif dalam menggapai tujuan yang telah ditetapkan.
Ia piawai mengelola talenta-talenta di perusahaan dan mengelola sumber daya lainnya. Sentuhannya adalah pahatan yang membentuk budaya perusahaan menuju jenjang yang lebih besar. Talenta perusahaan diarahkan, dibangkitkan, dan diberdayakan untuk menciptakan alunan kinerja yang sangat efisien.
#4. Leadership Level 4 | Effective Leader
Pada Level 4 ini, sudah ada sentuhan kepemimpinan yang sebenarnya. Pemimpin pada level ini mampu membangkitkan komitmen bawahan membidik visi perusahaan.
Effective Leader juga merupakan orang yang mampu merangsang daya kerja bawahan dan menciptakan standard baru yang lebih tinggi.
Di sini ia adalah penyulut passion para pekerja, pelatih yang menelurkan talenta baru, guru yang membimbing orang-orang menuju pribadi yang lebih baik.
#5. Leadership Level 5 | Excecutive
Jim Collins menerangkan bahwa pada tingkat puncak ini, pemimpin membangun greatness, kehebatan, yang dilahirkan dari perpaduan antara kesederhanaan pribadi dan ambisi perusahaan.
Pada Kepemimpinan Level 5 ini terdapat proses aktuliasasi diri seutuhnya.
Level ini merupakan perpaduan unik antara kebersahajaan dan kemauan. Dua kualitas pribadi yang tampaknya berlawanan satu sama lain.
CIRI-CIRI LEADERSHIP KEPEMIMPINAN LEVEL 5
- Mereka percaya diri dalam mempersiapkan penggantinya kelak.
- Rendah hati, sederhana, bersahaja, dan tidak menonjolkan diri pribadi.
- Memiliki tekad tak terpatahkan.
- Memiliki ketekunan luar biasa.
- Memberi penghargaan untuk keberhasilan orang-orangnya tetapi mengambil tanggung jawab penuh atas hasil yang kurang memuaskan.
- Mereka lebih senang jika kesuksesannya dilihat sebagai suatu anugerah bukan karena kehebatan dirinya.
0 Response to "Baik Saja Belum Cukup, Harus Hebat: Dahsyat dengan Kepemimpinan Level 5 Jim Collins"
Post a Comment